Minggu, 12 Agustus 2012

Akhir Cerita Dustur Mukammil



Kairo-Juru bicara Presiden, Yaser Ali hari ini, Ahad(12/8) mengumumkan keputusan Presiden Mesir terkait pembatalan Konstitusi Penyempurna (Dustur Mukammil) yang dikeluarkan SCAF, 17 Juni 2012 yang lalu. 

Dalam kesempatan yang sama presiden juga membebas-tugaskan Marsekal Tantawi dari jabatan Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata Mesir dan Mentri Pertahanan digantikan oleh Mayor Abdul Fattah As-Sisi ,memberhentikan Mayor Samy Anan dari jabatan Kepala Staf Angkatan Bersenjata, digantikan oleh Mayor Shidqi Subhi . Sebagai penghormatan atas seluruh jasa dan pengabdian mereka pada Mesir, Mursi menunjuk Tanthawi dan Anan mereka sebagai penasihat kepresidenan.

Selain itu presiden juga menunjuk Mayjen Mohamed Sa’id Assar sebagai asisten menteri pertahanan, Mahmoud Hafiz Abdul Majeed sebagai Menteri Negara Urusan Produksi Militer,  Mohab Mohamed  Husein Mamisy sebagai direktur pengelola Terusan Suez dan menunjuk Mahmoud Mekki sebagai Wakil Presiden, dan mengangkat  Mayor Jenderal Abdul Aziz al-Sayf al-Din sebagai Presiden Dewan Organisasi Arab untuk Industrialisasi.

Keputusan ini merupakan langkah strategis untuk mempercepat proses pencapaian cita-cita revolusi, menyelesaikan penyusunan konstitusi baru dan melalukan penyegaran terhadap beberapa pos-pos vital untuk mempertahankan kedaulatan Negara.

Keputusan ini mendapat dukungan positif dari banyak pihak. Mereka menilai bahwa kebijakan yang diambil Presiden Mursi adalah sangat tepat untuk mengakhiri intervensi militer di pemerintahan dan menguatkan keluasan wewenang pemerintahan sipil dalam berbagai kebijakan.

0 komentar:

Posting Komentar